“Ribuan kata, ciptakan wacana. Satu Aksi, ciptakan
perubahan”
Oleh: gurnadi ridwan
- Pendahuluan
Community
Development (CD) atau komunitas pembangunan, merupakan salah satu strategi
dalam pembangunan social. Menurut Carrt J. (1970) Community Development adalah
usaha yang dilakukan dengan sengaja oleh warga komunitas untuk bekerja sama
demi masa depan komunitas itu sendiri. Dalam artian yang lebih luas Taliziduhu
(1990) menjelaskan Community Development sebagai perubahan social berencana
dimana sesaranya adalah perbaikan dan peningkatan bidang ekonomi, teknologi,
social bahkan politik. Dalam artian yang lebih sempit Community Development
sebagai perubahan berencana di lokasi tertentu, seperti kampung, desa atau
perkotaan.
- Analisi dan Pendekatan CD
Program
pemberdayan dalam Community Developmentyang dibuat secara tidak holistic dan
parsial, menciptakan ketidak profesionalan sebuah program. Program yang tidak
professional dapat menggangu keefektifan dan fungsi program. Tambal-sulam dari
program ini menjadi indikasi ketidak matangan perencanaan (strategi). Pemetaan
dan riset social menjadi keharusan yang dilakukan sebelum merumuskan sebuah
program. Tujuan lain dari pemetaan (mapping)
dan riset social adalah untuk menciptakan keharmonisan dan meminimalisir
konflik pada program yang dibuat. Dibawah ini adalah macam-macam alat analisis
social yang umum digunakan: pemetaan social, anailis stakeholder, analisis
SWOT, pohon masalah dan lain sebagainya.
Setelah melakukan analisi, komunitas bias melakukan model pendekatan pengembangan masyarakat, seperti: socio charity (karitatif), sicio economic, socio reformation, dan socio transformation. Keempat jenis pendekatan ini tidak digunakan secara parsial, akan etpai sesuai dengan kondisi real dilapangan secara utuh. Keempat pendekatan tersebut dalam prakteknya, bias digunakan dengan pendekatan tunggal atau gabuangan dari pendekatan yang ada.
Setelah melakukan analisi, komunitas bias melakukan model pendekatan pengembangan masyarakat, seperti: socio charity (karitatif), sicio economic, socio reformation, dan socio transformation. Keempat jenis pendekatan ini tidak digunakan secara parsial, akan etpai sesuai dengan kondisi real dilapangan secara utuh. Keempat pendekatan tersebut dalam prakteknya, bias digunakan dengan pendekatan tunggal atau gabuangan dari pendekatan yang ada.
Pendekatan Pemberdayaan Masyarakat
No
|
Pendekatan
|
Penjelasan
|
1
|
socio charity (karitatif)
|
Memandang masyarakat dalam
kondisi mskin, menderita dan tidak mampu memecahkan masalahnya. Sehingga
mereka perlu ditolong dan dikasihani. –pemberian langsung
|
2
|
sicio economic
|
memandang jika pendapatan (income ekonomi) masyarakat atau
kebutuhan ekonomi dipenuhi maka masalah lain dengan sendirinya dapat
dipecahkan
|
3
|
socio reformation
|
Memandang masyarakat dalam
keadaan darurat (bencana alam, bencana social-politi atau lainnya), sehingga
perlu dikembalikan dalam keadaan semula, agar masyarakat dapat melangsungkan
hidupnya kembali
|
4
|
socio transformation
|
Memandang pembangunan
masyarakat pada dasarnya adalah perubahan sikap, tingkah laku, pandangan dan
budaya, yang mengarah pada keswadayaan dalam mengenal masalah dan
mengevaluasi maslah
|
Setelah
melakukan analisis dan menentukan pendekatan, barulah pembuat program CD
menjalankan program dan melakukan progress monitoring.
Monitoring bertujuan untuk memastikan program berjalan sesuai dengan
perencanaan dan visi. Evaluasi adalah tahap akhir, disini penyelengara program
CD menetukan masa evaluasi program (jangka pendek, menengah dan panjang).
Indicator keberhasilan program juga harus dirumuskan, untuk mengukur
keberhasilan program. Program yang tidak berjalan efektif dan tidak sesuai,
bias dihapus sedangkan program yang berjalan bagus bias diteruskan atau membuat
program baru yang sesuai dengan evaluasi yang ada di lapangan.
0 komentar:
Posting Komentar