Sabtu, 25 April 2015

Mengenal Community Development (Bagian 1)

“Ribuan kata, ciptakan wacana. Satu Aksi, ciptakan perubahan”
Oleh: gurnadi ridwan

  1. Pendahuluan
Community Development (CD) atau komunitas pembangunan, merupakan salah satu strategi dalam pembangunan social. Menurut Carrt J. (1970) Community Development adalah usaha yang dilakukan dengan sengaja oleh warga komunitas untuk bekerja sama demi masa depan komunitas itu sendiri. Dalam artian yang lebih luas Taliziduhu (1990) menjelaskan Community Development sebagai perubahan social berencana dimana sesaranya adalah perbaikan dan peningkatan bidang ekonomi, teknologi, social bahkan politik. Dalam artian yang lebih sempit Community Development sebagai perubahan berencana di lokasi tertentu, seperti kampung, desa atau perkotaan.

  1. Analisi dan Pendekatan CD
Program pemberdayan dalam Community Developmentyang dibuat secara tidak holistic dan parsial, menciptakan ketidak profesionalan sebuah program. Program yang tidak professional dapat menggangu keefektifan dan fungsi program. Tambal-sulam dari program ini menjadi indikasi ketidak matangan perencanaan (strategi). Pemetaan dan riset social menjadi keharusan yang dilakukan sebelum merumuskan sebuah program. Tujuan lain dari pemetaan (mapping) dan riset social adalah untuk menciptakan keharmonisan dan meminimalisir konflik pada program yang dibuat. Dibawah ini adalah macam-macam alat analisis social yang umum digunakan: pemetaan social, anailis stakeholder, analisis SWOT, pohon masalah dan lain sebagainya.

Setelah melakukan analisi, komunitas bias melakukan model pendekatan pengembangan masyarakat, seperti: socio charity (karitatif), sicio economic, socio reformation, dan socio transformation. Keempat jenis pendekatan ini tidak digunakan secara parsial, akan etpai sesuai dengan kondisi real dilapangan secara utuh. Keempat pendekatan tersebut dalam prakteknya, bias digunakan dengan pendekatan tunggal atau gabuangan dari pendekatan yang ada.

Pendekatan Pemberdayaan Masyarakat
No
Pendekatan
Penjelasan
1
socio charity (karitatif)
Memandang masyarakat dalam kondisi mskin, menderita dan tidak mampu memecahkan masalahnya. Sehingga mereka perlu ditolong dan dikasihani. –pemberian langsung
2
sicio economic
memandang jika pendapatan (income ekonomi) masyarakat atau kebutuhan ekonomi dipenuhi maka masalah lain dengan sendirinya dapat dipecahkan
3
socio reformation
Memandang masyarakat dalam keadaan darurat (bencana alam, bencana social-politi atau lainnya), sehingga perlu dikembalikan dalam keadaan semula, agar masyarakat dapat melangsungkan hidupnya kembali
4
socio transformation
Memandang pembangunan masyarakat pada dasarnya adalah perubahan sikap, tingkah laku, pandangan dan budaya, yang mengarah pada keswadayaan dalam mengenal masalah dan mengevaluasi maslah

Setelah melakukan analisis dan menentukan pendekatan, barulah pembuat program CD menjalankan program dan melakukan progress monitoring. Monitoring bertujuan untuk memastikan program berjalan sesuai dengan perencanaan dan visi. Evaluasi adalah tahap akhir, disini penyelengara program CD menetukan masa evaluasi program (jangka pendek, menengah dan panjang). Indicator keberhasilan program juga harus dirumuskan, untuk mengukur keberhasilan program. Program yang tidak berjalan efektif dan tidak sesuai, bias dihapus sedangkan program yang berjalan bagus bias diteruskan atau membuat program baru yang sesuai dengan evaluasi yang ada di lapangan.

0 komentar:

Posting Komentar